Golang
  • Daftar isi
  • Pengenalan Golang
  • Cara instalasi Golang
  • Cara menjalankan Golang
  • Cara mendeklarasikan variabel di Golang
  • Apa saja tipe-tipe data di Golang
  • Cara Konversi Tipe Data di Golang
  • Apa saja operator-operator di Golang
  • Cara melakukan seleksi kondisi di Golang
  • Cara melakukan perulangan di Golang
  • Cara membuat Array di Golang
  • Cara membuat Slice di Golang
  • Cara membuat Slice dengan Operator Slice
  • Cara membuat Map di Golang
  • Cara membuat Pointer di Golang
  • Cara membuat Function di Golang
  • Cara membuat Package di Golang
  • Cara membuat multi return Function di Golang
  • Cara membuat Struct di Golang
  • Cara membuat method di Golang
  • Cara membuat Defer dan Scope di Golang
  • Cara membuat underscore(blank) di Golang
  • Cara membuat Goroutine di Golang
  • Cara membuat Channels di Golang
  • Cara membuat WaitGroup di Golang
  • Cara membuat Select statement di Golang
  • Cara membuat Http Server di Golang
  • Cara membuat Http Server di Golang part 2
  • Cara membuat Http Server di Golang part 3
  • Cara membuat Http Server di Golang part 4
  • Pengenalan Testing di Go
  • Membuat Unit Test di Go
Powered by GitBook
On this page

Pengenalan Golang

PreviousDaftar isiNextCara instalasi Golang

Last updated 6 months ago

Golang, atau juga dikenal sebagai Go, adalah bahasa pemrograman open-source yang dikembangkan oleh Google. Bahasa pemrograman ini pertama kali dirilis pada tahun 2009. Go dirancang dengan fokus pada efisiensi, keberlanjutan, dan produktivitas dalam pengembangan perangkat lunak.

Beberapa fitur utama dari Go meliputi:

  1. Kesederhanaan: Go dirancang dengan sintaksis yang sederhana dan mudah dipahami, memungkinkan pengembang untuk menulis kode dengan cepat dan mudah dipelajari.

  2. Kinerja Tinggi: Go dirancang untuk memberikan kinerja tinggi dengan waktu kompilasi yang cepat dan dukungan untuk konkurensi yang efisien melalui goroutine.

  3. Concurrent Programming: Go mendukung konkurensi melalui goroutine, yang merupakan unit konkurensi ringan yang dikelola oleh runtime Go. Ini memungkinkan pengembang untuk menangani ribuan goroutine dalam satu program.

  4. Koleksi Sampah Otomatis (Garbage Collection): Go memiliki pengelolaan memori otomatis (garbage collection) yang membantu mencegah kebocoran memori dan membuatnya lebih aman untuk digunakan.

  5. Pustaka Standar yang Kaya: Go dilengkapi dengan pustaka standar yang kaya, memudahkan pengembang untuk mengembangkan berbagai jenis aplikasi.

  6. Kompilasi Cepat: Waktu kompilasi Go sangat cepat, memungkinkan pengembang untuk melihat hasil perubahannya dengan cepat.

  7. Penanganan Error yang Eksplisit: Go memperkenalkan model penanganan error yang eksplisit, yang membuatnya mudah untuk melacak dan menangani kesalahan.

Sumber:

Di bab berikutnya akan dibahas tentang bagimana menginstall Golang

https://golang.org/