Apa itu Commit, Branch, dan Merge

1. Commit

Commit dalam Git adalah tindakan untuk menyimpan perubahan yang telah dilakukan pada file ke dalam repository. Setiap commit adalah snapshot dari proyek pada saat itu, lengkap dengan catatan perubahan, penulis, dan waktu commit. Commit membantu melacak riwayat perubahan proyek dari waktu ke waktu.

Implementasi Commit:

  1. Menambahkan file ke staging area:

    git add <nama_file>

    Ini menambahkan perubahan yang dilakukan pada file ke dalam staging area, yaitu tempat sebelum commit.

  2. Membuat commit:

    git commit -m "Pesan commit yang menjelaskan perubahan"

    Perintah ini menyimpan snapshot proyek dalam repository dengan pesan commit yang berisi deskripsi perubahan.

Contoh:

git add index.html
git commit -m "Menambahkan halaman utama index.html"

2. Branch

Branch adalah cabang terpisah dari alur kerja utama yang memungkinkan pengembang bekerja pada fitur atau perubahan tertentu tanpa memengaruhi kode utama (main branch atau master branch). Setiap branch bisa bekerja secara independen hingga siap digabungkan ke branch utama.

Branch yang umum digunakan:

  • master/main: Branch utama di repository.

  • feature-branch: Branch yang dibuat untuk mengembangkan fitur baru atau memperbaiki bug.

Implementasi Branch:

  1. Membuat branch baru:

    git branch nama-branch-baru
  2. Berpindah ke branch baru:

    git checkout nama-branch-baru
  3. Membuat dan langsung berpindah ke branch baru:

    git checkout -b nama-branch-baru

Contoh:

git checkout -b fitur-registrasi

Ini membuat branch baru bernama "fitur-registrasi" dan langsung berpindah ke sana.

3. Merge

Merge adalah proses menggabungkan perubahan dari satu branch ke branch lainnya. Ini biasanya dilakukan setelah menyelesaikan pekerjaan pada branch fitur dan ingin menggabungkan perubahan tersebut ke branch utama.

Implementasi Merge:

  1. Berpindah ke branch utama (misalnya master):

    git checkout master
  2. Menggabungkan branch lain ke branch utama:

    git merge nama-branch-yang-akan-digabung
  3. Menyelesaikan konflik (jika ada): Jika ada konflik antara branch yang akan digabung, Git akan memberi tahu dan Anda perlu menyelesaikannya secara manual di file yang bersangkutan.

Contoh:

git checkout master
git merge fitur-registrasi

Ini menggabungkan perubahan dari branch "fitur-registrasi" ke branch "master".

Sumber:

Last updated